Saya percaya kemampuan bahasa adalah tentang seberapa banyak rekaman pengetahuan bahasa yang tersimpan dalam otak. Semakin banyak rekaman pengetahuan bahasa yang masuk dan tersimpan dalam otak maka semakin baik pengetahuan bahasa yang dimiliki seseorang. Orang dengan kemampuan Bahasa tinggi saya percaya rekaman pengetahuan bahasa di dalam otaknya telah banyak. Sedangkan orang dengan kemampuan bahasa yang tidak tinggi saya percaya rekaman pengetahuan bahasa dalam otaknya masih rendah. Kemampuan Bahasa sama seperti kemampuan pengetahuan bidang lainnya. Mirip seperti kemampuan manajerial, kemampuan ledership, kemampuan emotional, kemampuan beragama maka semuanya hanya tentang seberapa banyak seseorang telah melakukan proses rekam merekam pengetahuan ke dalam otaknya. Proses merekam pengetahuan ini dapat dilakukan dengan banyak cara, ada dengan baca buku, mengikuti kursus, menonton vido, mengikuti training, workshop. Seminar dan lain sebagainya. Perlu diketahu bahwa menurut penelitian
Liburan lebaran idul adha 1445 tahun 2024 aku pulang mudik dari Balikpapan Kalimantan Timur ke Banjarmasin Kalimantan Selatan pulang naik bus antar provinsi dengan rute Balikpapan, penyeberangan Fery Kariangau-Penajam Paser Utara, Wirang, Tanjung, Barabai, Kandangan, Rantau, Binuang, Mataraman, Astambul, Martapura, Banjarbaru, Gambut dan tujuan akhirnya di Banjarmasin. Berangkat dengan jadwal bus pukul 18.30 Wita. Sampai di penyeberangan fery Kariangau penuh, di tempat itu keadaanny antri mau masuk ke Fery. Karena mendekati mau libur hari raya kurban dan weekend jadi diperkirakan karena ituah banyak orang melakukan perjalanan Kaltim ke Kalsel. Saat di Fery aku naik ke rooftop ada tempat duduk di samping ruangan kapten pengemudi fery. Saat itu bulan telah terlihat dengan terang, suasana langit yang cerah membuat bulan dan bintang terlihat terang dan jelas. Sambil memandang ke langit dengan hiasan bulan dan bintang yang terlihat begitu indah. Ditambah hembusan angin laut malam yang k